Polisi Sholeh Ini Wafat Demi Menyelamatkan Seorang Ibu yang Tenggelam



Innaa lillaahi wa innaa ilaihi roojiuun Seorang anggota kepolisian BRIMOB bernama Akp Mukhlis meninggal dunia saat berusaha menyelematkan seorang Ibu yg tenggelam dalam arus yg deras sungai Cigundul Cianjur. Informasi ini disampaikan oleh KH Arifin Ilham melalui halaman Facebook pribadinya, kamis(26/11/2015).

“Beliau wafat karena demi untuk menyelamatkan seorang ibu yg tenggelam dalam arus yg deras sungai Cigundul Cianjur. Alhamdulillah beliau berhasil mendorong dan menolong ibu itu ketepian arus sungai yg deras, namun beliau sendiri terbawa arus hingga Allah wafatkan. Dan para sahabat yg menyaksikan beliau sempat mendengar almarhum bertakbir berkali kali” tulis Ustadz Arifin.

Menurut Ustadz Arifin, Akp Mukhlis adalah anggota polisi yg selalu hadir zikir bersama keluarga beliau, istri beliau seorang muallaf dan sekaligus beliau komandan koordinasi setiap Taushiyah Zikir Akbar di mesjid Az Zikra Sentul.

Selama berinteraksi dengan Akp Mukhlis, Ustadz Arifin mengenang bahwa Akp Mukhlis merupakan anggota polisi sholeh yg rendah hati, murah senyum, penyayang, dermawan, selalu menjaga wudhu, selalu berjamaah dan aktif dalam kepengurusan mesjid.

Ustadz Arifin juga mengaku kagum kagum dengan sosok Mukhlis yang sangat sederhana, terlihat dari berta’ziyah ke rumah Almarhum Mukhlis yang sangat sederhana.

Ustadz Arifin menuliskan sebuah hadist Rasulullah yang diriwayatkan oleh Imam Muslim bahwa :”Siapa yang terbunuh di jalan Allah, dia syahid. Siapa yang mati (tanpa dibunuh) di jalan Allah dia syahid, siapa yang mati karena wabah penyakit Tha’un, dia syahid. Siapa yang mati karena sakit perut, dia syahid. Siapa yang mati karena tenggelam, dia syahid”.

“Semoga almarhum diterima Allah wafatnya sebagai syuhada, diampuni seluruh dosanya, diberi hikmah kesabaran untuk keluarganya dan Allah masukkan ke dalam Syurganya aamiin. Selamat jalan menuju keridhoan Allah duhai sahabatku, duhai polisi yg sholeh, doa kami selalu menyertai abang Mukhlis…aamiin.” doa Ustadz Arifin mengakhiri tulisanya.

Sumber http://islamedia.id/polisi-sholeh-ini-wafat-demi-menyelamatkan-seorang-ibu-yang-tenggelam/