"Duka Umat Islam" Yahudi Telah Di Akui Di Indonesia Dan Di Izinkan Berkembang

Reportaseterkini.net - Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama Kementerian Agama Ferimeldi menegaskan bahwa Pemerintah Indonesia mengakui keberadaan agama Yahudi di Indonesia dan bebas menjalankan ajaran agamanya.


�Pemerintah tidak hanya mengakui enam agama, tetapi juga agama-agama yang lain. Yang lain itu, seperti Yudaisme, dibiarkan apa adanya,� ujar Ferimeldi, seperti dilansir CNNIndonesia.com, rabu(3/8/2016).
.
Meskipun mendapatkan pengakuan keberadaan, pemeluk agama Yahudi tidak akan mendapatkan pelayanan dari negara seperti yang diterima pemeluk agama Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.
.
Ferimeldi mengungkapkan bahwa keberadaan agama ataupun aliran kepercayaan selain 6 agama resmi itu dilindungi dalam pasal 29 ayat 2 UUD 1945.
.
�Sepuluh macam hak yang diatur konstitusi melalui Bab XA, juga melekat pada para penganut Yudaisme. Hak itu mencakup hak hidup, hak ekonomi, sosial, dan politik� tegas Ferimeldi.
.
Ferimeldi juga menegaskan bahwa pemerintah membiarkan kesempatan kepada pemeluk agama Yahudi di Indonesia untuk bebas berkembang, dengan syarat tidak melanggar peraturan perundangan. [Islamedia/az]
.
=============
.
Tidak cukupkah peringatan Allah tentang Yahudi yang akan selalu memerangi Muslim hingga kita mengikuti agama mereka?
.
Tidak ingatkah Pengalaman Pahit Palestina yang dulunya Yahudi hanya segelintir, dan sekarang malah menghapus peta palestina dari Peta Dunia?
.
Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepadamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: �Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang sebenarnya)�. Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu. (QS. al-Baqarah (2) : 120)

Ya Allah.. Jagalah Indonesia dari Makar-makar Kuffar Ya Allah, Janganlah Indonesia sampai menjadi Palestina Kedua. Aamiin..
.
Perlu diketahui musuh islam telah berkumpul dan bersatu yaitu Syi'ah, Komunis, dan sekarang Yahudi. Hasbunallah Wani'mal Wakil

From khazanah.islami